Kronologis Peperangan
- perangsipil1
- Feb 16, 2018
- 2 min read
Updated: Feb 19, 2018
Who is behind all this mess?

Setelah membahas penyebab perang, tentu kalian ingin tahu bagaimana alur terjadinya perang saudara ini bukan? Perlu kalian ketahui, perang saudara ini terjadi di 2 tempat (front) yaitu, Front Timur dan Front Barat.

1. Front Timur (1861 - 1863)
Di wilayah timur, ada ibukota AS, Washington District of Columbia, dan ibukota Konfederasi di Richmond. Di daerah ini, pemimpin militer Konfederasi ialah Robert Edward Lee. Lee adalah jenderal yang genius dan banyak memenangkan pertempuran, termasuk Pertempuran Bull Run pertama (Virginia) dekat Washington dan Pertempuran Bull Run kedua. Pada tahun pertama, pihak Selatan sering memenangkan pertempuran. Kemenangan pihak Selatan bukannya tanpa alasan, selain dari posisi pertahanan yang kuat, mereka memiliki Jenderal Lee dan Thomas J Jackson yang memiliki kemampuan hebat.
Kemenangan lain tentara Konfederasi yaitu pada pertempuran kedua di Bull Run, Lee dapat menduduki Maryland dengan menyebrangi Potomac. Pasukan Union dan Konfederasi bertemu di Antietam dekat Sharpsburg, Maryland pada tanggal 17 September 1862. Pada hari paling berdarah sepanjang perang ini lebih dari 4.000 orang tewas dikedua belah pihak dan 18.000 orang luka-luka. Meskipun jumlah tentara George McCellan (Union) lebih banyak, tetapi mereka gagal mendobrak pertahanan Lee. Pada akhirnya Lincoln memecat McCellan. Tetapi, kekalahan di Antietam dan kesulitan memenangkan perang memberikan Lincoln momen untuk mengeluarkan Proclamation Emancipation, pendahuluan yang menyatakan bahwa terhitung tanggal 1 Januari 1863 bahwa semua budak yang hidup di negara-negara bagian yang membrontak melawan Union dimerdekakan.
Secara politis pernyataan tersebut selain memiliki arti menjaga keutuhan Union, juga mengandung makna bahwa penghapusan perbudakan sekarang menjadi tujuan peperangan, dengan kata lain perang tidak hanya bertujuan untuk menggabungkan kembali negara Selatan yang telah memisahkan diri dari Union, namun juga dalam rangka untuk menghapus perbudakan. Proklamasi emansipasi juga memberi wewenang perekrutan orang kulit hitam masuk kedalam tentara Union. Tentara Union mulai merekut dan melatih resimen-resimen kulit hitam yang kemudian bertempur habis-habisan dari Virginia sampai Sungai Missisipi.

2. Front Barat (1861-1863)
Tahukah kalian mengapa Sungai Mississipi dijadikan fokus utama dari pertempuran-pertempuran di Front Barat? Hal tersebut dikarenakan sungai dapat digunakan sebagai jalur transportasi menuju Samudera Atlantik. Pada April 1862, pasukan Union berhasil menguasai New Orleans tanpa perlawanan berarti, sehingga pihak Union kini memiliki kontrol penuh atas Sungai Mississippi hingga kota Vicksburg (minus daerah muara sungai), karena adanya benteng milik pihak Konfederasi di kota tersebut. Pertempuran yang jauh lebih berdarah sendiri terjadi di Shiloh, Tennessee, pada awal bulan yang sama.
Dalam pertempuran di Shiloh, datangnya bala bantuan membuat pihak Union akhirnya bisa memenangkan pertempuran yang memakan korban tewas hingga 23.000 jiwa dikedua belah pihak. Nasib baik masih menaungi pihak Union setelah pada Desember 1862, pasukan Serikat berhasil mengalahkan pasukan Konfederasi di dekat Fayetteville, Arkansas. Pihak Union melakukan modifikasi taktik dengan cara menyelinap ke sebelah selatan Vicksburg dari tepi barat Sungai Mississipi dan memutus jalur logistik kota tersebut sejak awal Mei 1862. Hasilnya, pasukan Konfederasi di Vicksburg mengibarkan bendera putih pada Juli 1862 dan seluruh Sungai Mississippi kini dikuasai oleh pihak Serikat.
Pada November 1863, pasukan Serikat kembali menorehkan catatan emas setelah berhasil mengalahkan pasukan Konfederasi di Chattanooga yang terletak di tepi Sungai Tennessee, negara bagian Tennessee. Dengan kemenangan dalam pertempuran di Chattanooga, seluruh wilayah Tennessee kini berada dibawah kendali pihak Serikat dan jalur penyerbuan menuju Georgia serta Virginia - lokasi dari Richmond, ibukota Konfederasi, menjadi terbuka lebar.
Yorumlar